KILASRIAU.com - Bhineka tunggal ika mengajarkan setiap warga Republik Indonesia untuk saling menghargai satu sama yang lain, baik dalam konteks keberagaman kebudayaan maupun keagamaan.
Hal tersebut sangat mudah di temui di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Provinsi Riau, apalagi pada saat perayaan hari besar, masyarakat di Kabupaten Inhil selalu mengedepankan sikap toleransi saling menghargai satu sama lain.
Atmosfer kental keberagaman, kebudayaan dan keagamaan, sangat dirasakan Kapolres Inhil AKBP Farouk Oktora, SH., S.I.K dan jajarannya saat melaksanakan kunjungan pada momen jelang dan setelah perayaan tahun baru Imlek 2576 kongzili di Kota Tembilahan.
Pasalnya, ratusan warga Tionghoa yang berkumpul di Vihara Budi Bhakti jalan Ahmad Yani, sangat ramah sekali, hidup berdampingan dengan warga non Tionghoa.
Perayaan Imlek tidak hanya di Kota Tembilahan saja, di Kecamatan Kateman dan Mandah juga sama dilaksanakan Perayaan Imlek. Momen penuh makna itu turut dihiasi dengan tradisi tarian Barongsai dan ritual Ibadah lainnya bagi warga Tionghoa.