Edy Indra Kesuma Gelar Reses di Sialang Panjang, Warga Sampaikan Aspirasi Infrastruktur dan Pendidikan

KILASRIAU.com – Anggota DPRD Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Edy Indra Kesuma, menggelar temu ramah dan silaturahmi dalam rangka Reses I Masa Persidangan (MP) I Tahun 2025 di Jalan Aminullah Umar Parit 9, Desa Sialang Panjang, Kecamatan Tembilahan Hulu, Jum'at (14/2/25).
Kepala Desa Sialang Panjang, M. Jubair, menyambut baik kedatangan Edy Indra Kesuma, menyebutnya sebagai figur pertama yang hadir dalam reses di desa tersebut. Ia berharap kehadiran anggota DPRD ini membawa angin segar bagi masyarakat, terutama dalam hal pembangunan infrastruktur.
"Masih banyak kendala, terutama terkait pendanaan. Kami berharap adanya bantuan dari DPRD untuk mewujudkan kemajuan desa, khususnya dalam infrastruktur," ujar M. Jubair.
- H Ikbal Sayuti Anggota DPRD Provinsi Riau Komisi II Gelar Reses di Desa Pulau Kecil
- Gotong Royong untuk Mobil Darurat: Inisiatif Edy Indra Kesuma Bantu Warga Desa Pulau Palas
- Edy Indra Kesuma Serap Aspirasi Warga Pulau Palas: Prioritaskan Infrastruktur dan Kesejahteraan Sosial
- DPRD Bungkam, Ribuan Karyawan PT. Pulau Sambu Kehilangan Pekerjaan
- DPRD Inhil Edy Indra Kesuma Gelar Reses, Bahas Infrastruktur dan Kesejahteraan Masyarakat

Pada tahun 2025, sebanyak 45 proposal dari desa telah diakomodasi oleh pemerintah daerah terkait berbagai usulan. Ia berharap pada tahun 2026, usulan tersebut dapat direalisasikan, terutama pembangunan Jalan Pramuka yang tak kunjung selesai.
Selain infrastruktur, warga juga menyampaikan aspirasi terkait ketahanan pangan, beasiswa bagi masyarakat tidak mampu, serta pengadaan buku terbaru untuk taman baca desa. Warga juga meminta adanya program pengobatan gratis bagi lansia dan peningkatan akses jalan menuju Sekolah Madrasah Ibtidaiyah yang saat ini masih memprihatinkan.

Menanggapi aspirasi tersebut, Edy Indra Kesuma menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan kebutuhan masyarakat. Ia menyampaikan bahwa beasiswa untuk siswa berprestasi dan tidak mampu saat ini masih berada di kewenangan provinsi, namun pihaknya akan mengusulkan agar pengelolaannya dapat dikembalikan ke kabupaten.
"Terkait perpustakaan, pemerintah daerah telah menganggarkan Rp1,8 miliar. Kami mendorong pihak desa untuk menyurati dinas terkait agar bisa mendapatkan alokasi buku baru," jelas Edy.

Mengenai Jalan Pramuka, ia menyebut bahwa proyek tersebut masih dalam proses karena ada kendala teknis yang harus diselesaikan.
Edy juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam pembangunan dengan bersinergi bersama pemerintah. "Dengan dukungan masyarakat, infrastruktur yang menjadi kebutuhan mendesak bisa kita realisasikan. Mari kita bersama-sama memajukan kampung kita ini,"
Dengan adanya reses ini, masyarakat Desa Sialang Panjang berharap perwakilan rakyat di DPRD dapat terus memperjuangkan aspirasi mereka demi kemajuan desa dan kesejahteraan bersama.**
Tulis Komentar