KILASRIAU.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Indragiri Hilir menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk mengevaluasi pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Indragiri Hilir Tahun 2024.

Kegiatan ini berlangsung di Aula Kantor KPU Kabupaten Indragiri Hilir dan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan.

Peserta FGD meliputi Bupati Indragiri Hilir, Badan Kesbangpol, Bawaslu, Dandim 0314, Kapolres Indragiri Hilir, Kepala Lapas, Satpol PP, Disdukcapil, Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama, Kejaksaan Negeri, DPRD Kabupaten Indragiri Hilir, akademisi, media massa, partai politik, serta pasangan calon bupati dan wakil bupati.

Ketua KPU Kabupaten Indragiri Hilir Samsul Masjan, menyatakan bahwa FGD ini bertujuan untuk memvalidasi data dari kuesioner yang telah dikumpulkan sebelumnya serta mendalami berbagai kendala teknis yang muncul selama pemilihan. Hasil diskusi diharapkan dapat memberikan rekomendasi konkret guna memperbaiki sistem pemilihan di masa mendatang.

“Kami berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung pelaksanaan pemilu, terutama Forkopimda Kabupaten Indragiri Hilir. Kami juga menyadari adanya kekurangan selama penyelenggaraan dan memohon maaf atas hal tersebut,” ujarnya, Ahad (23/2/25).

Pelaksanaan FGD ini merupakan bagian dari agenda nasional, di mana evaluasi pemilihan dilakukan di tingkat Kabupaten/Kota untuk pemilihan kepala daerah, sementara di tingkat Provinsi untuk pemilihan gubernur. Diskusi ini diharapkan dapat memperkuat demokrasi dan meningkatkan kepercayaan publik terhadap proses pemilu.